Master Your Mind Design Your Destiny
Master Your Mind Design Your Destiny

Sangat penting bagi kita untuk menguasai pikiran kita sehingga kita dapat mendesain takdir kita di zaman yang penuh gejolak dan perubahan ini.

Master Your Mind Design Your Destiny - Pada suatu waktu ada seorang profesor yang ingin mengarungi sungai, maka ia pun mendekati seorang tukang sewa perahu setempat yang bersedia mengantarnya ke hilir dengan imbalan sedikit uang.

Saat mereka melaju sepanjang sungai, si profesor memutuskan untuk memamerkan kecerdasan dan pendidikannya yang tinggi, lalu ia pun mulai menguji tukang perahu yang bodoh itu.

Sambil menunjukkan batu yang diambilnya dari tepi sungai, si profesor dengan angkuhnya bertanya pada tukang perahu, "Kau pernah belajar Geologi?" Tukang perahu menatap si profesor dengan bingung dan menjawab, "Eh..., tidak", bahkan tidak paham apa arti kata itu.

"Kalau begitu, aku khawatir 25% dari masa hidupmu hilang!" si profesor berkata dengan sombongnya. Si tukang perahu merasa sangat tidak enak karena kebodohannya tapi terus mendayung.

Ketika mereka bergerak semakin jauh ke hilir, arus sungai mulai semakin kuat dan deras. Si profesor memungut selembar daun yang mengambang di atas permukaan sungai dan bertanya dengan sikap menyombongkan diri, "Tukang perahu, pernahkah kau belajar Botani?" Lagi-lagi dengan bingungnya tukang perahu itu berkata, "Tidak".

Si profesor menggelengkan kepala dan berkata,"Ck,ck,ck, berarti 50% dari masa hidupmu hilang sudah." Kemudian, Profesor memberi isyarat menyuruhnya terus mendayung. Tatkala mereka melaju lebih jauh ke hilir, arus sungai bahkan semakin kuat, air mengalir lebih cepat dan perahu mulai berguncang keras.

Tiba-tiba si profesor melihat barisan pegunungan, dan menunjuk ke sana lalu bertanya, "Kau tahu sesuatu tentang Geografi?" Merasa sangat bodoh dan malu, tukang perahu itu lagi-lagi berkata, "Tidak".

Si profesor kembali menghentak. "Sudah kuduga. Berarti 75% dari masa hidupmu hilang!"

Pada saat itulah, aliran sungai menjadi deras sekali. Air melaju begitu cepat sehingga si tukang perahu kehilangan kendali terhadap perahu kecil itu. Mendadak, perahu yang rapuh itu membentur batu besar, mengakibatkan kebocoran, dan mulai tenggelam.

Kali ini, giliran si tukang perahu bertanya, "Profesor! Kau tahu cara berenang?" Dengan ketakutan si profesor menjawab, 'Tidak!"

"Kalau begitu, aku khawatir 100% dari masa hidupmu hilang!" ucap si tukang perahu sambil melompat ke luar perahu dan dengan sekuat tenaga bergerak cepat menyelamatkan diri ke tepian sungai.

Seperti halnya sungai, kita hidup pada zaman yang mengalami perubahan cepat dan evolusioner. Apakah sungai kehidupan akan bergerak semakin cepat dan tak terprediksi? Pasti! Ini baru permulaan.

Perubahan yang memerlukan waktu sepuluh tahun kini hanya perlu waktu bulanan. Coba pikirkan ini: Diperlukan waktu 50 tahun untuk pita kaset menggantikan piringan hitam. Lalu butuh kurang dari sepuluh tahun untuk compact disc menggantikan pita kaset. Segera setelah itu, perlu waktu kurang dari lima tahun untuk Mini Disc muncul di dunia ini. Kini, kurang dari tiga tahun kemudian, MP3 menjadikan semua yang lain benar-benar ketinggalan zaman.

Bisnis besar bernilai jutaan dolar bisa menjadi bangkrut dalam sekejap karena ketinggalan zaman. Pada saat yang sama, perusahaan kecil bisa menjadi pemimpin pasar yang mendunia dalam waktu hanya beberapa tahun. Serupa dengan itu, seorang profesional yang memiliki pengalaman bertahun-tahun dan nilai pasar yang tinggi dapat tidak mampu bertahan secara ekonomi dalam waktu yang singkat. Mengapa?

Ekonomi baru begitu dinamis sehingga 80% yang Anda pelajari di sekolah akan menjadi ketinggalan zaman pada waktu Anda lulus sekolah. Tiga puluh persen dari pekerjaan, perusahaan, produk, dan jasa yang sekarang dianggap biasa, belum ada saat sepuluh tahun yang lalu.

Siapa yang pernah mendengar petugas kepala informasi, desainer website, pengusaha teknologi, penyedia jasa internet (ISP) atau pengasuh lewat internet (net nanny) pada dekade '90-an? Demikian pula, 50 persen pekerjaan yang ada pada masa sekarang tidak akan ada lagi pada masa sepuluh tahun dari sekarang.

Kenyataannya, orang rata-rata mungkin akan menjalani pergantian karir sebanyak empat kali (bukan berganti pekerjaan) sepanjang masa hidupnya. Mengapa? Hanya karena pekerjaan mereka dan perusahaan tempat mereka bekerja tidak bertahan hidup selama itu.

"Dunia pasti berubah dan pemimpin adalah orang yang mengubahnya".

Ini tampaknya seperti zaman yang menakutkan, tetapi bisa juga menjadi zaman yang menakjubkan karena adanya peluang-peluang terpendam bagi mereka yang tidak hanya menerima perubahan tetapi juga memimpin perubahan! Dengan perubahan, muncul peluang yang luar biasa. Pikirkan itu!

Kini, ada ratusan kali lebih banyak jutawan dan lebih banyak miliuner dibanding dengan puluhan tahun silam. Tidak seperti dahulu ketika sebagian besar dari mereka berusia 50-an, para miliuner kini berusia 30-an! Dewasa ini dengan ide inovatif, Anda dapat menjadi pemilik perusahaan bernilai satu miliar dolar dalam waktu kurang dari 10 tahun. Coba renungkan tentang Amazon.com, E-bay, Oracle, atau Hotmail.

Sudahkah Anda mempunyai apa yang diperlukan untuk berenang dalam sungai kehidupan yang dinamis dan selalu berubah? Akankah Anda mencapai puncak gelombang zaman yang baru atau terperangkap dalam pusaran maut?

Akankah menjadi seperti si profesor yang menganggap diri tahu segalanya tetapi tenggelam dalam sungai kehidupan nyata? Saya dan Anda tahu bahwa kesuksesan akademis, pengetahuan dan inteligensi bukanlah jaminan kesuksesan dalam dunia ekonomi yang baru. Kenyataannya, semua itu bisa jadi sangat kecil artinya.

Sebagian dari orang yang menggerakkan dan mengguncang dunia ekonomi baru adalah orang-orang yang putus sekolah dan mempekerjakan 'para profesor' untuk menjalankan bisnis mereka. Bill Gates (Microsoft), Larry Ellison (Oracle), & Richard Branson (Virgin Group) tidak pernah menyelesaikan sekolah mereka.

Meskipun kualifikasi pendidikan dan akademis penting, keduanya tidak cukup jika Anda ingin berhasil di zaman yang evolusioner dan bergejolak ini. Mereka yang paling sukses di dunia ekonomi baru tidak selalu harus orang dengan IQ tertinggi atau mempunyai gelar akademis paling banyak. Yang paling sukses adalah mereka yang menunjukkan pola-pola keunggulan tertentu.

Pola keunggulan yang saya maksud adalah kemampuan untuk mengendalikan sumber daya pikiran Anda dan mengeluarkan kekuatan pribadi Anda! Merupakan serangkaian keyakinan, sikap dan perilaku yang ditunjukkan oleh individu dan secara konsisten menciptakan hasil-hasil luar biasa.

Kemampuan untuk menguasai kehidupan Anda, mengendalikan keadaan emosi Anda, dan mengeluarkan potensi terbaik Anda. Mampu fleksibel untuk berkembang secara konstan dengan cara belajar, belajar meninggalkan kebiasaan lama, dan belajar kembali. Kemampuan untuk meneladani dan mencontoh keunggulan dalam waktu yang sangat singkat. Mampu untuk secara konstan merespons dengan cara yang menguatkan terhadap kejadian-kejadian yang berputar di sekitar Anda.

Mereka yang tidak mampu 'berenang' (para profesor, profesional, atau orang biasa) akan terus dikendalikan oleh lingkungan eksternal mereka dan diatur oleh ketakutan akan perubahan dan keadaan yang tak terduga.

Mereka akan berakhir jadi korban yang frustasi dan tak berdaya karena gelombang besar globalisasi, restrukturisasi, dan perubahan. Mereka yang dapat 'berenang' dan menunggangi gelombang ini akan memperoleh kekayaan, kesuksesan, dan kepuasan melebihi imajinasi mereka yang paling liar sekalipun.

Dalam blog ini, Anda akan belajar bagaimana memperlengkapi diri sendiri dengan pola pikir, keahlian, dan pola perilaku untuk melakukannya. Anda akan dipersenjatai dengan pola-pola keunggulan sehingga Anda dapat menguasai pikiran Anda dan mendesain takdir Anda-apa pun kondisi eksternal yang ada.



Khoo, Adam & Stuart Tan. 2013. Master Your Mind Design Your Destiny Strategi-Strategi Teruji Untuk Meraih Segala Keinginan Anda Dalam Hidup. Jakarta: PT Elex Media Komputindo